![]() |
source: pinterest |
Marissa
memang tengah melewati situasi yang kritis. Bukan kritis kondisinya, hanya
jiwanya tergoncang cemas, sedikit. Ia duduk tepat di samping Jane. Lagi-lagi
jantung Marissa berdegup kencang. Perasaannya kacau balau. Detik-detik keberangkatan
udah gak bisa ngebantu Marissa mengenang saat-saat terakhir dia di Selangor,
Malaysia. Marissa menarik nafas dalam-dalam,